Memiliki pabrik produksi di Indonesia, Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), telah mengekspor 16.700 unit mobil secara utuh (completely built up/CBU) selama Maret 2016. Jumlah sebesar 46 persen (16.700 unit) dari itu ialah mobil keluaran generasi baru SUV Fortuner danMVP Innova.
Distribusi dua model proyek International innovative Multi-purpose Vehicle (IMV) akhirnya terlaksana lagi mulai Maret, setelah sempat berhenti tahun lalu. Ekspor unit mobil dilakukan dengn jumlah yang tidak sedikkit yaitu Fortuner mencapai 5.700 unit sedangkan Innova sebanyak 1.900 unit.
Mobil buatan pabrik Toyota Karawang tersebut telah diekspor dan dikirim ke pasar luar negeri di kawasan Asia Pasifik, Amerika Latin, Karibia, dan Timur Tengah.
Kedua model itu dikirim ke pasar luar negeri di kawasan Asia Pasifik, Amerika Latin, Karibia, dan Timur Tengah. Hampir separuh dari total ekspor disumbangkan oleh model IMV. Hal ini menunjukan bahwa kendaraan ini merupakan model global yang juga disukai di banyak negara.
Kami sangat bangga bahwa Kijang Innova dan New Fortuner made in Karawang bisa dinikmati bukan hanya oleh konsumen dalam negeri tetapi juga konsumen di pasar global,” ucap I Made Dana Tangkas, Direktor Korporasi dan Hubungan Eksternal TMMIN, dalam siaran resmi.
Selain mobil Fortuner dan Innova, sebesar 54 persen ekspor CBU TMMIN pada Maret lalu merupakan model lain, yaitu Vios, Yaris,Avanza, Agya, dan Town/Lite Ace.
Tidak hanya cuma CBU, pada Maret TMMIN juga mengirimkan kendaraan completely knock down (CKD) sebanyak 3.400 unit, mesin utuh tipe TR sejumlah 4.200 unit, dan 6,4 juta unit komponen kendaraan.
Pada 2015 total ekspor CBU TMMIN 176.737 unit, sumbangan terbesar datang dari Vios, diikuti Fortuner, Innova, dan Yaris.